ありがとうございました for visiting this blog ^_^
Glitterfy.com - Anime Glitter Graphics

Saturday, March 24, 2012

Candy Candy episode 6



Japanese title : Bara no Mon de Atta Hito

English title : The Person I Met at The Rose Gate

Spanish title : Un Principe en Una Colina 


Candy terbangun di pagi hari saat mendengar kicauan burung di halaman

Ia membuka jendela kamarnya dengan senyum, meskipun sebelumnya dia mengalami hal buruk akibat perlakuan Ny. Ruth Leagan & kedua anaknya,
Neil & Eliza

Candy melihat Clint yang masih tertidur, walaupun kedua matanya sempat membuka sedikit karena masih mengantuk

Candy tertawa kecil melihat racoon lucu itu

Lalu saat Candy dengan bersemangat merentangkan kedua tangannya, tiba-tiba bross Pangeran terjatuh

Ia menggenggam bross itu sambil mengingat pertemuannya dengan pria tampan yang sampai sekarang ia sebut 'Pangeran' itu di bukit Pony

Saat itu Pangeran berkata,"Gadis kecil, kau kelihatan lebih cantik kalau sedang tersenyum."

Candy pun memeluk bross itu, karena tiap kali melihat bross itu... ia akan teringat Pangeran yang telah menjadi penyemangatnya ^_^


Di dapur, para pelayan sibuk membicarakan mengenai Neil & Eliza yang sudah membuat banyak pekerja lari dari rumah mereka karena tidak tahan menghadapi kelakuannya

Candy memasuki dapur & mengobrol dengan mereka

Meskipun para pelayan menyuruhnya untuk tidak berada di situ, dengan alasan karena Candy bukanlah pelayan tapi teman bermain Eliza & Neil

Namun Candy tetap  meminta mereka mengajarinya menangani pekerjaan rumah karena ia ingin membantu

Akhirnya Candy belajar mencuci piring & menyiapkan meja makan

Ia juga sibuk mengelap tangga yang berdebu di rumah keluarga Leagan yang besar itu

Eliza dengan kesal menyindirnya, tapi Candy tetap tersenyum & menyapa gadis menyebalkan itu

Saat sedang mengepel, Neil & Eliza mulai menjahilinya

Mereka menyuruh kucing peliharaan mereka yang bernama Sylvia untuk mengganggu Candy

Awalnya, Sylvia datang dengan jejak kakinya yang kotor di lantai yang padahal sudah bersih dipel oleh Candy

Candy yang kesal mengejar & memukulnya dengan sapu, apalagi Sylvia menumpahkan ember yang berisi air untuk mengepel

Sama nakalnya dengan pemiliknya, Sylvia juga malah naik ke meja & menumpahkan botol tinta yang ada di situ

Lalu bercak kakinya yang penuh tinta itu sekali lagi mengotori lantai yang telah mengkilap dipel Candy

Candy pun marah besar & melemparnya dengan kain pel

Karena tidak kena, Clint mengejar Sylvia yang masuk ke sebuah ruangan

Candy terkejut mendengar suara berkelontangan & barang-barang yang sepertinya pecah

Betapa shocknya ia saat memasuki ruangan yang sudah porak poranda akibat kejar-kejaran antara Clint & Sylvia

Ia pun kena marah oleh Ny. Leagan

Sementara Neil & Eliza memandangnya dengan penuh kemenangan

Sylvia si kucing menyebalkan juga tampak seperti mengejek dengan berputar di dekat rok Ny. Leagan

Melihat itu, Clint menggeretakkan giginya & lalu mengejarnya

Kedua binatang itu pun berkejaran memutari Ny. Leagan yang langsung menjerit histeris karena pusing & ikut berputar bersama mereka, hingga akhirnya terjatuh sebab menginjak gaunnya sendiri

Ia pun langsung berteriak menyuruh Candy untuk membuang Clint


Dengan sedih, Candy menuju halaman belakang untuk membawa Clint ke sana

Ia tidak tega membuang ataupun mengusir Clint, maka ia pun mengikatnya di sebuah pohon

Namun saat akan kembali ke rumah keluarga Leagan, Candy mendengar suara Clint seperti memanggilnya & binatang lucu itu tertunduk lemah

Candy nyaris menangis & dengan sedih ia yang sudah berlari, akhirnya kembali lagi ke tempat ia tadi mengikat Clint di pohon

Ia pun segera membuka ikatan di leher Clint & membiarkan binatang kecil itu mencium & menjilat wajahnya

Lalu diam-diam Candy membawa Clint ke kandang kuda milik keluarga Leagan & menyuruh binatang itu bersembunyi di sana

Seolah mengerti dengan perintah Candy, Clint langsung bersembunyi di tumpukan jerami

Candy pun berlari keluar kandang & kembali ke rumah keluarga Leagan

Tanpa sepengetahuan Candy, Neil & Eliza memperhatikannya


Setiba di rumah keluarga Leagan, Candy bertemu dengan Dorothy yang menyampaikan sepucuk surat dari rumah Pony

Betapa gembiranya Candy & setelah berterima kasih pada Dorothy, ia pun pergi ke pinggir danau untuk membaca surat yang dirindukannya itu

Ia membaca satu-persatu surat dari Ibu Pony, Ibu Lein & teman-teman kecilnya yang sudah seperti adiknya di sana

Mereka semua senang mendengar Candy bahagia di sana (Candy berbohong pada orang-orang di rumah Pony & meminta mereka tidak khawatir karena dia sudah senang tinggal di rumah keluarga Leagan)

Sedang asyiknya membaca, tiba-tiba ada yang merebut suratnya

Ternyata Neil & Eliza nampak tertawa melihat surat yang kertasnya terlihat lusuh itu

"Hhh... pasti surat dari panti asuhannya," katanya seperti jijik

Dengan marah, Candy merebut kembali surat itu

Namun saat berkejaran dengan Neil, Candy tak sengaja menjatuhkan bross yang dulu diterimanya dari Pangeran di atas bukit Pony

"Apa ini ?" Eliza memungutnya

"Sebuah bross... Ini emas sungguhan !" pekik Neil

'Bagaimana mungkin kau punya barang seperti ini. Ini kau curi dari mana ?" tanya Eliza dengan suara melengking

"Itu punyaku. Kembalikan !" pinta Candy dengan tegas

"Baiklah... kalau kau minta maaf & berputar 5 kali sambil menggonggong, kami akan kembalikan padamu," suruh Neil dengan jahat

Eliza menyeringai licik

Tentu saja Candy tidak mau & ia terus mengejar Neil yang terus melemparkan bross itu bergantian dengan Eliza & bahkan menakutinya akan membuang bross itu ke danau

Perlahan air mata Candy mulai menetes

"Kembalikan !" ujarnya dengan marah

"Wah... dia menangis.." ujar Neil heran

"Yaah... tidak seru..." timpal Eliza

Saat mereka sedang tertegun itulah, Candy dengan sigap langsung menerjang Neil & mengambil bross di tangan anak nakal itu, lalu ia berlari sekencang-kencangnya

"Kau tidak akan mendapat makan malam ! Kau juga akan dipecat !" teriak Neil & Eliza bersamaan


Candy berlari sambil menangis & dalam hati berjanji tidak akan kembali ke rumah itu

Clint berlari mengikuti di belakangnya

Candy jatuh tersungkur & menangis sejadi-jadinya

Tiba-tiba ia mendengar suara lembut seorang anak laki-laki

"Why are you crying ?" tanyanya

Candy perlahan mendongakkan kepalanya

Betapa terkejutnya dia melihat anak laki-laki yang ada di hadapannya karena dia sangat mirip dengan Pangeran yang dulu bertemu dengannya di bukit Pony saat Candy masih kecil

Anak itu terlihat sangat tampan & bersinar di antara bunga mawar

"Pangeran ?" ujar Candy kagum

"Pangeran ?" Anak laki-laki itu terlihat bingung, tapi kemudian tertawa 

Candy merasa aneh, sebab tidak mungkin kalau sekarang Pangeran usianya hampir sebaya dengan Candy; karena seharusnya Pangeran pasti beberapa tahun lebih tua darinya

Karena tidak percaya dengan penglihatannya, Candy berulang kali menggosokkan mata & wajahnya dengan tangannya

Namun... wah... wajahnya jadi kotor karena tangan Candy tadi sempat menyentuh aspal saat jatuh tersungkur & menangis tadi

Candy malu sekali & ini makin membuat anak laki-laki di hadapannya tertawa terbahak-bahak

Candy pun lalu tersenyum & ikut tertawa bersama anak itu

"Gadis kecil, kau lebih manis kalau sedang tersenyum," kata anak laki-laki itu hingga membuat Candy makin terkejut

Kata-kata itu... sama persis dengan yang diucapkan Pangeran waktu di atas bukit

Karena sibuk membayangkan Pangeran di atas bukit & ia juga bingung kalau memang Pangeran, tidak mungkin usianya masih sebaya dengannya; Candy tidak sadar kalau anak laki-laki itu sudah pergi

Candy pun berjalan mendekati gerbang di depannya & ia terkejut melihat di gerbang itu ada inisial huruf 'A' yang sama seperti pada bross Pangeran

Ternyata pintu gerbang itu terkunci, tapi dari luar Candy bisa melihat taman indah yang terdiri dari beragam bunga mawar yang cantik

"Anak laki-laki itu... apakah dia tinggal di dalam sana ?" tanya Candy sambil memandangi kebun mawar di balik gerbang

Candy berjanji pada dirinya kalau ia tidak akan menangis lagi, dengan begitu mungkin ia akan bertemu dengan anak laki-laki yang seperti Pangeran itu



Setelah kejadian itu, Candy pulang kembali ke rumah keluarga Leagan

Di sana ia melihat Neil & Eliza yang sedang duduk dekat air mancur sambil mengobrol & mengejeknya

"Anak cengeng datang tuh... kembalikan... kembalikan," seru Neil nyinyir menirukan Candy waktu bross-nya diambil

Eliza tertawa cekikikan, lalu melihat ke arah Candy dengan sebal,"Kenapa kau tidak pulang saja ke panti asuhan ?"

Candy malah tersenyum & mendekati mereka

"Maafkan aku, tapi sudah kuputuskan kalau aku akan tetap tinggal di sini. Jadi terserah kalian mau melakukan apa," jawab Candy sambil berlalu & melompat riang sambil bernyanyi-nyanyi tak perduli expresi Neil & Eliza yang kesal setengah mati ^_^

Dari balik pepohonan, Candy diam-diam mendengarkan Neil & Eliza yang membicarakan kejahatan mereka berikutnya terhadap Candy

"Aku akan bilang pada mama agar dia dijadikan pembantu saja," kata Eliza dengan jahat

Meski agak sedih, Candy tetap tersenyum & ia langsung teringat pada Pangeran dan juga anak laki-laki yang mirip dengan Pangeran

Ia yakin, kalau dapat melupakan kesedihannya

Ia tidak akan pergi selangkah pun dari area keluarga Leagan & keluarga berinisial 'A' yang ada di sana, sambil menunggu suatu hari nanti pasti akan bertemu dengan Pangeran


(to be continued)

Friday, March 2, 2012

Candy Candy episode 5


Japanese title : Kyō kara Ojōsama ?

English title :  From today, I'll be a Princess ?

Spanish title : Adoptada por una familia rica



Candy teringat pertemuannya dengan pria tampan di atas bukit, yang lalu ia sebut 'Pangeran' ^_^
"Gadis kecil, kau lebih cantik kalau sedang tersenyum,"  kata Pangeran yang menggunakan kilt (baju adat Scotlandia) & membawa bagpipe (alat musik Scotlandia) itu 

Ia meniup bagpipe itu & Candy tertawa mendengarnya, lalu Pangeran tampan itu pun ikut tertawa 

Belum sempat Candy menanyakan nama Pangeran itu, ketika tiba-tiba pria itu menghilang & ternyata ia tak sengaja menjatuhkan bross miliknya 

Bross yang terbuat dari emas dengan lonceng kecil itu bertuliskan inisial huruf 'A'

Karena tidak tahu ke mana Pangeran itu pergi, Candy pun akhirnya membawa & menyimpan bross itu 



Candy akhirnya memutuskan untuk pergi ke rumah keluarga Leagan & ia berterima kasih pada Ibu Pony & Ibu Lein yang telah merawatnya selama ini

Ibu Pony & Ibu Lein terkejut dengan keputusan anak asuhnya itu, karena bahkan di sana Candy bukan dijadikan anak angkat

Namun Candy mengatakan kalau ia tidak apa-apa & lagipula di rumah Pony memang tidak boleh ada anak yang usianya lebih dari 12 tahun

Ibu Pony & Ibu Lein dengan berat hati melepas Candy

Bu Pony memberikan kalungnya pada Candy & Bu Lein memberikan piyama buatannya untuk Candy (ia menorehkan nama 'Candy' di atas piyama itu) 

Candy pun berpamitan pada semua anak di rumah Pony yang masih tertidur

Ia memang sengaja meninggalkan rumah Pony pagi-pagi sekali, agar Ibu Pony; Ibu Lein & anak-anak di rumah Pony tidak melihat langsung kepergiannya (ini tentu akan membuat anak-anak sedih & Candy juga tidak sanggup untuk mengatakannya pada mereka)

Candy menghampiri Debby & menciumnya, lalu ia mendekati tempat tidur John & berkata kalau anak itu jangan mengompol lagi
Kemudian ia naik ke tangga tempat tidur Sam & berlanjut menghampiri Emily 
Ia tahu anak itu senang sekali tidur di tempat tidurnya 
"Kau boleh memakai tempat tidurku sampai kapanpun & kau pasti akan menjadi gadis manis sepertiku," ucap Candy sambil tersenyum & menyentuh pipi gadis kecil itu
Candy memasukkan piyama buatan Ibu Lein ke dalam kopornya, lalu setelah berganti pakaian; ia pun pergi meninggalkan rumah Pony dengan langkah perlahan sambil berbisik mengucapkan selamat tinggal pada mereka semua
Dari balik tirai, Ibu Lein yang sebenarnya sudah bangun; melihat kepergiannya dari jendela
Ibu Pony juga duduk dengan sedih di kursinya
Mereka tahu Candy tidak mau mereka melepasnya, karena akan semakin berat bagi  Candy maupun mereka untuk berpisah

Ibu Lein teringat saat ia & Ibu Pony menemukan Candy + Anny saat bayi dulu, lalu membesarkan mereka 
Ia ingat pada kenakalan Candy, sehingga pernah memukul pantatnya ^_^
Ibu Lein mengusap air matanya & perlahan berbisik mengucap selamat tinggal pada Candy

Ibu Pony yang menyuruh Ibu Lein tegar, juga sebenarnya meneteskan air matanya 


Candy menoleh lagi ke arah rumah Pony dengan sedih, tapi ia telah menetapkan hatinya untuk pergi
Ibu Lein yang melamun di dekat jendela, terkejut mendengar suara John yang memanggil-manggil Candy
John heran tidak melihat Candy dimana pun, lalu ia pun menggandeng tangan Ibu Lein untuk mengikutinya ke kamar
Ia dengan bangga memperlihatkan sepreinya yang tidak basah, dengan kata lain John sudah tidak mengompol lagi ^^
Lalu ia bertanya lagi di mana Candy, karena ia ingin menunjukkannya pada gadis itu sebab selama ini ia selalu dimarahi Candy karena sudah besar tapi masih mengompol ^_^
Begitu mendengar kalau Candy sudah pergi, John & semua anak-anak di rumah Pony langsung berlari ke luar
John memanjat pohon besar di dekat rumah Pony, yang biasa dipanjat Candy  

Lalu dengan sedih ia berteriak sambil mengibarkan sepreinya

"Candy, lihat... aku sudah tidak mengompol lagi," teriaknya sambil menangis

Semua anak di rumah Pony yang ada di bawah pohon juga menangis sambil mengucapkan selamat tinggal pada Candy yang sudah tidak ada lagi di sana 

Ibu Pony & Ibu Lein memandang mereka dengan sedih, karena selama ini Candy bagaikan 'kakak' bagi mereka semua



Saat pergi, racoon peliharaan Anny yang sudah diserahkan pada Candy mengikutinya
Racoon yang bernama Clint / Clynn / Kurin itu pun terus mengikuti Candy, meski Candy sudah menyuruhnya untuk kembali
Dengan sedih, Candy berlari sekencang-kencangnya; berharap Clint tidak lagi mengikutinya
Namun ternyata binatang lucu itu terus berlari di belakangnya
Karena tidak tega, akhirnya Candy menggendong binatang lucu yang langsung menjilat wajah Candy itu ^^
Lalu ia pun membawa serta Clint menuju rumah keluarga Leagan
Tapi di jalan, mereka bingung harus ke arah mana
Begitu banyak mobil & kereta kuda, tapi tidak ada satu pun yang memberi tumpangan 
Tiba-tiba seseorang menangkap Candy dengan lasonya
Hampir saja Candy marah, ketika dilihatnya ternyata orang yang melemparkan laso padanya adalah Tom
Tom adalah salah satu teman Candy saat diasuh di rumah Pony, tapi ia sudah diangkat anak oleh seorang petani 
Candy senang sekali & tak menyangka bertemu Tom sebelum pergi 
Tom & ayah angkatnya pun menawarkan diri untuk mengantar Candy

Sebelum mengantar Candy, Tom & Candy berlomba mengambil apel yang ada di sebuah pohon dengan menggunakan laso


Ternyata Candy gagal ^_^


Namun Tom dengan hebat berhasil meraih apel tersebut ^_~


Candy pun mengakui kekalahannya & kagum karena Tom kini benar-benar sangat hebat menggunakan laso


Tom mengatakan kalau ia sering berlatih & di pertanian sering melakukannya untuk menangkap ternak, sedangkan Candy kan sudah jarang menggunakan laso

Akhirnya mereka melanjutkan perjalanan untuk mengantar Candy ke rumah keluarga Leagan

Tom senang karena berharap Candy bisa seperti Anny yang kini hidup menjadi puteri bangsawan

Candy bercanda & mengatakan kalau ia pasti juga akan seperti Anny, tapi Tom menggodanya kalau Candy akan tetap tomboy ^^

Ayah angkat Tom terkejut saat mendengar kalau Candy akan pergi ke rumah keluarga Leagan

Dalam hati, ia khawatir dengan keadaan Candy yang akan tinggal di sana (sepertinya keluarga Leagan ini terdengar punya sejarah buruk di telinga orang-orang ~_~)


Mereka pun sampai di tempat keluarga Leagan 


Candy menuruni kereta kuda milik Tom & ayah angkatnya, yang tadi ditumpanginya


Baru saja Candy berjalan, ayah angkat Tom memanggilnya lalu menghampiri gadis itu & berjongkok dengan melipat satu kakinya untuk menyamai tingginya dengan Candy


Ia meminta Candy tetap tegar & sabar menghadapi apapun yang terjadi


Candy mengangguk & tersenyum serta mengucapkan terima kasih 

Saat Candy akan mengembalikan tali laso Tom, Tom mengatakan kalau laso itu untuk Candy

Candy lebih baik menyimpannya, untuk menghadapi orang yang akan menjahatinya 


Mereka pun saling melambai... "Sayonara..."


Candy berlari dengan diikuti Clint


Ia akhirnya sampai di sebuah rumah besar


Candy memandang rumah itu dengan kagum 


Baru saja Candy berdiri di depan pintu itu & mengucap 'permisi'; tiba-tiba BYUUUR


Sebuah baskom berisi air tumpah membasahi seluruh tubuhnya dari kepala hingga kaki 

Lalu terdengar tawa dari atas balkon

Candy mendongakkan kepalanya & terlihatlah seorang gadis + anak laki-laki yang langsung menyeringai tak bersahabat padanya

Candy pun langsung melayangkan laso-nya pada anak laki-laki itu & tepat masuk ke pergelangan tangan anak itu, kemudian ia menariknya & menyuruh anak laki-laki itu meminta maaf

Gadis judes yang satunya langsung panik & berteriak memanggil ibunya

Seorang wanita cantik & elegan langsung datang menghampiri mereka & melihat ke bawah balkon

Terlihat olehnya Candy yang sedang menarik tangan anak laki-lakinya dengan laso sambil tersenyum memperkenalkan diri kalau ia adalah Candy yang berasal dari rumah Pony ^_^

Candy pun langsung melepaskan laso-nya, tentu saja ini membuat anak laki-laki itu jatuh terjerembab mengenai meja & vas bunga yang ada di meja menimpanya hingga basah kuyup karena sepertinya bunga itu baru saja disiram ^^


Candy akhirnya memasuki rumah besar keluarga Leagan

Tuan Steward (sopir keluarga Leagan) mulai memperkenalkan keluarga itu satu-persatu

Dari mulai Nyonya rumah yang bernama Ruth, lalu kedua anaknya Neil Leagan & Eliza Leagan 

Eliza langsung membuang muka, sedangkan Neil meleletkan lidah

Tuan Steward berkata kalau Candy diminta untuk menemani kedua anaknya yang selama ini kesepian & butuh teman bermain

Eliza langsung memprotes dengan manja pada ibunya, kalau ia tidak butuh teman bermain

Tuan Steward menyuruh Candy memanggil Neil 'Tuan' & Eliza 'Nona'

Candy tertawa & dengan polos berkata, mengapa dia harus memanggil 'Tuan' & 'Nona' pada saudara angkatnya

Tentu saja kedua anak nakal itu langsung memprotes

"Saudara katamu?" Eliza tertawa terbahak-bahak, Neil juga

Ruth alias Nyonya Leagan pun menyuruh Candy untuk memanggil 'Tuan Neil' & 'Nona Eliza' mulai sekarang padaa anak-anaknya & memperingatkan Candy agar jangan berpikir kalau dia dijadikan anak angkat di rumah itu

Mendengar itu, Neil & Eliza tersenyum puas 

Nyonya Leagan menyuruh Steward menyiapkan mobil, karena ia akan keluar rumah

Neil & Eliza pun lalu meninggalkan Candy & kembali ke kamarnya masing-masing

Sebelum menutup pintu, Neil sempat menjulurkan lidahnya lagi mengejek Candy


Sepeninggal mereka, Candy tertegun & lalu duduk dengan bertumpu pada kedua lututnya 


Clint melihat Candy & ikut sedih, apalagi lalu Candy menutup kedua matanya & ia menangis


Namun ternyata Candy membuka matanya & tertawa, ternyata ia pura-pura menangis


Candy mengatakan pada Clint agar hewan kecilnya itu tidak perlu khawatir






Tak lama kemudian, terdengar suara ketukan di pintu


Seorang gadis cantik berkepang dua masuk & memperkenalkan dirinya sebagai Dorothy, pelayan di rumah itu 


Ia akan membantu Candy selama berada di rumah itu




Candy pun mengikuti Dorothy berjalan menaikki tangga menuju kamar yang akan ditempatinya


Dorothy yang berjalan lebih dulu dengan membawakan kopor Candy


Tiba-tiba dari balik tangga atas, Eliza & Neil cekikikan sambil melemparkan kucing mereka ke arah Dorothy


Kucing itu tepat mengenai Dorothy & gadis itu pun jatuh terguling dari tangga


Candy langsung berlari menyusulnya & membantu Dorothy 


Ia memandang ke arah Eliza & Neil dengan marah


Tapi kedua anak nakal itu bukannya meminta maaf, malah tertawa terbahak-bahak


Bahkan saat melihat piyama Candy yang terjatuh dari kopornya yang terbuka, Neil langsung memungutnya 


"Apa ini?" tanya Neil heran

Tentu saja Candy marah melihatnya 


"Jangan sentuh piyama itu!" teriaknya memperingatkan

Neil menyeringai. "Piyama katamu?" ejeknya


Eliza tertawa jahat & mengatakan kalau itu lebih cocok dikatakan kain pel

Dengan jahatnya, ia mengelapkan piyama tersebut pada tepian tangga rumahnya yang berdebu


Piyama itu... piyama yang dibuatkan Ibu Lein untukku, kata Candy dalam hatinya dengan marah

Ia pun langsung berlari menaikki tangga & menerjang Neil  



Candy pun akhirnya duduk di kamarnya

Kamar itu terletak di lantai paling atas, dekat dengan atap



Ia senang sekali, karena baru kali ini ia punya kamar sendiri


Tiba-tiba Tuan Steward memanggilnya karena akan mempertemukan Candy dengan Tuan Leagan baru saja datang dari luar kota


Berbeda dengan isteri & kedua anaknya, Tuan Leagan kelihatan baik & berharap Candy dapat menemani anak-anaknya 


Namun Neil mulai memfitnah Dorothy


Tuan Leagan yang sibuk, sebentar kemudian pamit karena harus pergi lagi


Setelah Tuan Leagan pergi, Nyonya Leagan menyuruh Candy minta maaf pada Neil & Eliza karena menyalahkan mereka berdua

Tentu saja Candy tidak bersedia minta maaf, karena yang salah adalah kedua anak nakal itu yang telah membuat Dorothy sampai terjatuh dari tangga 

Nyonya Leagan tidak terima & berkata akan memecat Dorothy jika Candy tidak mau minta maaf


Akhirnya Candy terpaksa mengatakannya


"Gomen nasai..." ujarnya pelahan


"Apa katamu? Kami tidak bisa mendengarnya," kata Neil dengan jahat


"Gomen nasai..." ulang Candy agak mengeraskan suaranya


"Ulangi lagi yang keras!" perintah Eliza dengan menyebalkannya


"Gomen nasai..." kata Candy lagi kali ini lebih keras


"Berlutut..." suruh Nyonya Leagan


Dengan berat hati, Candy akhirnya meminta maaf sambil bersimpuh dengan kedua kakinya 






Lalu ia pun menangis sejadi-jadinya di dalam kamarnya

Candy ingat kata-kata Ibu Pony & ayah angkat Tom yang menyuruhnya sabar & tegar, tapi ia sungguh tidak tahan untuk menangis


Clint terus memperhatikannya majikannya dengan sedih


Dorothy datang & memegang bahu Candy perlahan untuk menenangkannya


Ia mengatakan kalau tiap kali sedih, ia memikirkan adik-adiknya yang ada di kampung halaman; jadi ia bersemangat lagi


Candy pun berhenti menangis


"Saudara...keluarga..." Candy langsung teringat anak-anak di rumah Pony yang sudah seperti adiknya


Ia pun janji untuk lebih tegar lagi


Clint dengan senang menggoyangkana ekornya, tapi tiba-tiba ia menjatuhkan sesuaatu seperti lukisan


Candy mengambilnya & terkejut melihat gambar lukisan Pangeran 


"Pangeran..." bisiknya sambil tersenyum memeluk lukisan itu

"Apa benar aku bisa bertemu dengannya di sini?" tanyanya pada Dorothy

"Entahlah... aku pernah melihatnya sesekali datang ke rumah ini," ujar Dorothy 



Malam harinya, Candy dengan gembira menulis surat untuk Ibu Pony; Ibu Lein & semua anak-anak di panti asuhan rumah Pony

Ia juga senang sekali karena berarti ia akan bisa bertemu dengan Pangeran yang merupakan cinta pertamanya saat kecil dulu ^^

Candy tertidur & bermimpi ia berdansa dengan Pangeran, lalu mereka menaikki kereta kuda yang indah dengan Candy duduk bersandar pada Pangeran sampai tertidur di dalam kereta ^_^







(to be continued...)