ありがとうございました for visiting this blog ^_^
Glitterfy.com - Anime Glitter Graphics

Monday, November 21, 2011

Candy Candy episode 2






Japanese title : Tobidase ! Futari de Bōken

English title : Take off ! Adventuring Together 

Spanish title : Candy y la pequeña aventura de Annie




Sejak Tom pergi meninggalkan rumah Pony karena diadopsi oleh seorang petani kaya; Anny menjadi tidak bersemangat

Candy yang sibuk membantu mengurusi anak panti asuhan di rumah Pony, langsung memandang Anny dengan sedih

Terlihat olehnya, Anny memotong bawang & sayuran dengan perlahan 

Ia terus saja melamun

Akhirnya Candy mencari solusi dengan mengajak Anny pergi bersama meninggalkan rumah Pony sebentar untuk berwisata

Pagi harinya, mereka mengendap-endap tanpa sepengetahuan Ibu Pony & Ibu Lein yang masih tertidur; begitu pula seluruh anak di rumah Pony

Memang anak yang paling besar di rumah Pony adalah Candy & Anny yang berusia 12 tahun

Mereka pun pergi dengan menumpang gerobak petani berisi jerami yang lewat  

Bu Lein menjerit histeris saat menemukan bahwa Candy & Anny menghilang, tapi Bu Pony menyuruhnya tidak perlu khawatir karena Candy telah meninggalkan surat

Bu Pony... Bu Lein... kami pergi sebentar ya
Aku melihat akhir-akhir ini Anny tidak bersemangat, karena itu aku mengajaknya berwisata agar kembali ceria 
Aku membawa sedikit bekal & anggur

Hah?! Anggur! Bu Pony & Bu Lein langsung melirik ke arah lemari dimana botol anggur di dalamnya sudah lenyap tak berbekas ^_^

Sementara itu, Candy & Anny bermain dengan gembira di rerumputan

Setelah lelah, mereka memakan bekal mereka & meminum sedikit anggur hingga cegukan ^^

Saat bermain di sungai, Candy mengajak Anny untuk ikut turun ke sungai
 

"Ayo Anny... kemarilah... airnya begitu jernih & segar," ajak Candy

"Tapi aku takut..." sahut Anny ragu sambil memandangi sungai yang arusnya memang terlihat deras

"Jangan khawatir, kau pegang tali ini. Aku sudah mengikat tali ini dengan kuat di dahan pohon," ujar Candy mengulurkan tangannya untuk membantu Anny berjalan dengan berpegang pada tali

Namun baru saja mereka bersenang-senang, tiba-tiba arus air semakin kuat & dahan pohon yang digunakan sebagai penumpu tali; tidak cukup kuat untuk menahan derasnya air


Mereka berdua pun hanyut terbawa arus


Untunglah seorang pria yang sedang melewati daerah itu bersama anjingnya, melihat mereka & segera menolongnya


Candy & Anny tersadar & begitu terbangun mereka mendapati diri mereka di sebuah rumah besar 

Pakaian mereka juga sudah berganti

Candy & Anny pun bertemu dengan sang penyelamat yang ternyata salah seorang pekerja di rumah itu

Ternyata rumah besar itu milik keluarga kaya yang bernama Tuan Brighton

Ia memiliki pertanian, perkebunan serta peternakan di daerah situ

Candy & Anny senang sekali dengan pakaian baru mereka (maklum, selama di panti asuhan mereka kan hidup sangat sederhana dengan pakaian yang biasa)

Jadi melihat pakaian yang mewah & indah seperti itu, mereka sangat mengaguminya

Dengan gugup mereka bertemu dengan Tuan Brighton yang menyambut mereka dengan ramah

Mereka juga diajak makan bersama

Rumah itu memang besar, tapi Tuan Brighton hanya tinggal bersama isteri & para pelayannya

Candy & Anny makan dengan lahap, terutama barbeque yang tersaji di depan mereka saat ini ^_^

Candy bercerita panjang lebar tentang rumah Pony tempat mereka tinggal yang merupakan panti asuhan yang menyenangkan

Namun Tuan Brighton justru memandang itu dengan iba

Sedangkan Anny tidak tampak bahagia dengan itu

Para pelayan Tuan Brighton pun menceritakan tentang anak perempuan Tuan Brighton yang sudah meninggal

Tapi setelah kedatangan Candy & Anny ke rumah besar itu, Tuan Brighton bisa tertawa lagi

Saat malam tiba, Candy & Anny seperti biasa tidur seranjang

Mereka mengobrol, tapi Candy kecewa sekali karena Anny lebih ingin merasakan kehidupan bahagia seperti ini; memiliki papa & mama serta tinggal di rumah yang indah dengan pakaian mewah

Sementara Candy tidak terpengaruh & merasa akan tinggal di rumah Pony sampai dewasa

Candy bersiap pulang ke rumah Pony, sedangkan Anny sepertinya tidak mau pulang kembali

Candy kesal sekali & menampar Anny
(hmm... sebenarnya saya kurang suka dengan adegan di animenya ini, karena di komiknya; Candy tidak pernah diceritakan menampar Anny semarah & sekecewa apapun dia pada sahabatnya itu)

Candy pun berjalan pulang dengan lesu tanpa sempat mengganti kembali pakaiannya

Ibu Pony & Ibu Lein heran melihat Candy datang dengan pakaian seperti yang biasa digunakan para keluarga kaya

Namun mereka tidak berani bertanya apa-apa karena melihat dari expresi Candy, kelihatannya dia sangat sedih hingga terus terdiam; apalagi ia tidak pulang bersama Anny

Sementara di rumah keluarga Brighton, Anny makan dengan ditemani Tuan Brighton & para pelayannya

Anny benar-benar senang karena ini seperti keluarga yang diidamkannya selama ini

Tapi saat makan, Anny merasakan kehampaan karena Candy tidak ada di sisinya; ia bahkan lupa kalau Candy sudah pulang ke rumah Pony & mengira gadis berambut keriting itu masih duduk di debelahnya & Anny hendak memberikan sejumlah kacang kesukaan Candy

Ia pun tertunduk sedih menyadari kalau sahabatnya itu tidak lagi ada di sampingnya


Sementara Candy yang sudah pulang ke rumah Pony & kemarin sempat panik melihat John (salah satu anak di rumah Pony yang paling tidak bisa berpisah dengan Candy) tiba-tiba saja ada di atas pohon & ketiduran karena menunggu Candy


Akhirnya saat itu Candy memanjat pohon itu & menurunkan John dengan menggendongnya


Kali ini pun, Candy memanjat pohon lagi


Baginya, ia dapat melihat pemandangan dari jauh lewat pohon itu


Ia mendesah karena memikirkan Anny yang dirindukannya & menyesal telah menamparnya


Candy terkejut ketika dari jauh dilihatnya sebuah kereta kuda menuju rumah Pony & ternyata kereta itu benar-benar berhenti di depan rumah itu


Candy segera menuruni pohon & begitu dilihatnya gadis yang turun dari kereta adalah Anny, Candy pun tak menyangka kalau Anny ternyata pulang kembali


Anny langsung menghambur ke arah Candy & memberikan sejumlah kacang kesukaan Candy, lalu memeluk sahabatnya itu sambil terisak + meminta maaf padanya


Mereka pun saling berpelukan & berjanji tidak akan terpisahkan selamanya




(to be continued)